Seputar Puasa
Halaman 1 dari 1
Seputar Puasa
Ada anggapan, orang berpuasa bisa membuat tubuh sakit. Belum lagi, ada pula yang mengatakan tak perlu berolahraga saat puasa. Apakah benar?
Agar tidak salah kaprah, sebaiknya ketahui dulu mana yang benar, supaya ibadah puasa Anda bisa dijalani dengan optimal, dan produktivitas kerja pun tetap prima.
Berikut tiga anggapan yang biasanya muncul di bulan puasa.
1. Puasa bisa bikin sakit.
Salah. Memang, pada awal-awal puasa Anda mengalami gejala 'mirip' orang sakit, seperti badan lemas, kepala pusing atau pening dan menggigil. Sebaiknya Anda jangan langsung menyerah dan langsung membatalkan puasa, karena sebenarnya yang dialami itu adalah cara tubuh beradaptasi dengan pola makan yang berbeda dari biasanya.
Sebaliknya, puasa malah baik untuk kesehatan. Asalkan tidak lebih dari 14 jam, tubuh akan tetap sehat dan aman selama masih mempunyai cukup cadangan energi. Tubuh juga akan menjalani proses ‘pembersihan’.
Dengan mengistirahatkan proses mencerna selama berpuasa, maka tubuh mempunyai energi untuk mengerjakan hal lain yaitu membersihkan tubuh dari toksin atau racun-racun yang menumpuk di dalam tubuh. Setalah minggu pertama gejala sakit akan mereda, tubuh pun terbiasa dengan aktivitas puasa.
2. Sahur tidak sahur, tetap merasa lapar di siang hari.
Salah. Sebaiknya jangan meninggalkan sahur, karena sahur sama kedudukannya dengan sarapan lebih dini. Tanpa sahur, kadar normal gula darah hanya sanggup bertahan 2-3 jam sejak bangun tidur. Setelah itu, simpanan sumber tenaga mulai menurun drastis. Jika sahur dilakukan dengan benar, jangan takut kelaparan di siang hari. Selama berpuasa, tubuh akan memakai energi cadangan di dalam tubuh.
Namun, jangan makan berlebihan saat sahur. Batasi asupan makanan yang mengandung gula, yang bisa menyebabkan perut cepat terasa lapar. Biasakan makan sahur dengan makanan yang seimbang, yaitu, terdiri dari dari sumber karbohidrat, protein, sayuran dan buah-buahan.
3. Tak perlu olahraga selama berpuasa
Salah. Aktifitas fisik saat berpuasa sebaiknya jangan dikurangi. Bila tetap ingin berolahraga, pilihlah waktu menjelang berbuka puasa (1 - 2 jam sebelumnya) atau 2 - 3 jam sesudahnya. Selama berpuasa disarankan tetap melakukan olahraga.
Gerakan olahraga akan merangsang keluarnya hormon antiinsulin, yang antara lain berfungsi melepaskan gula darah dari "pabriknya". Sebaliknya, kalau kurang gerak, tubuh bisa terasa lemas akibat kadar gula dibiarkan menurun drastis. Ini bisa membuat tubuh limbung, dan bisa menyebabkan pingsan.
◈◈╠⋙ايوان أوكي⋘╣◈◈- Member Senior
- Jumlah posting : 53
Points : 100
Reputation : 7
Join date : 15.06.10
Lokasi : Depan komputer
Similar topics
» Mencegah Bau Mulut Saat Puasa
» Jadwal Buka Puasa, Taraweh, & Tadarus Bersama Pengurus & Anggota FKPI
» Jadwal Buka Puasa, Taraweh, & Tadarus Bersama Pengurus & Anggota FKPI
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
Sat Feb 01, 2014 4:07 pm by Iwan Nirwana
» MAULID NABI DAN KONTROVERSI MAKNA BID'AH
Mon Jan 06, 2014 4:12 pm by Iwan Nirwana
» Bacaan Melihat dan Melewati Iringan Jenazah
Sat Jan 04, 2014 6:34 pm by Iwan Nirwana
» 1.2 TRILIUN RUPIAH HANYA UNTUK KEMBANG API
Thu Jan 02, 2014 6:41 pm by Iwan Nirwana
» lintas alam FKPI
Thu Dec 26, 2013 11:54 pm by Kalila
» all sahabat-sahabat
Sat Sep 08, 2012 1:24 pm by agussonisetiawan
» Kisah Si Pitung Jagoan Betawi
Fri May 04, 2012 10:42 pm by Tamu
» Tips mempercepat koneksi internet anda
Fri Apr 13, 2012 1:47 pm by Sharingan Eyes
» Download lagu2 islami
Fri Apr 13, 2012 1:42 am by Iwan Nirwana