Pecandu Internet Berisiko Besar Melukai Diri Sendiri
Halaman 1 dari 1
Pecandu Internet Berisiko Besar Melukai Diri Sendiri
JAKARTA, KOMPAS.com - Remaja yang
kecanduan internet punya kemungkinan lebih besar untuk melakukan
perbuatan yang membahayakan diri mereka. Demikian hasil studi ilmuwan
Australia-China.
Seperti dilaporkan Reuters, pekan lalu para
peneliti mengkaji 1.618 remaja berusia 13 sampai 18 tahun dari Provinsi
Guangdong di China mengenai perilaku memukul diri, menjambak, mencubit
atau membakar diri. Para responden juga diberi tes guna mengukur
tingkat kecanduan mereka terhadap internet.
Tes itu mendapati
bahwa sebanyak 10 persen siswa yang disurvei kecanduan internet pada
tingkat sedang, sementara kurang dari satu persen adalah pecandu berat
internet. Kecanduan internet telah dikategorikan sebagai masalah
kesehatan mental sejak pertengahan 1990-an dengan gejala yang serupa
dengan kecanduan lain.
"Semua siswa yang dikategorikan sebagai
kecanduan tingkat sedang terhadap internet, 2,4 kali lipat lebih besar
kemungkinannya melukai diri sendiri, satu sampai lima kali dalam 6
bulan belakangan dibandingkan dengan siswa yang tidak kecanduan
internet," kata Dr. Lawrence Lam dari University of Notre Dame,
Australia dan rekannya dari Sun Yat-Sen University, Guangzhou dalam
hasil risetnya.
Mereka mengatakan hasil itu menunjukkan
hubungan "yang kuat dan mencolok" antara kecanduan internet dan
tindakan melukai diri di kalangan remaja bahkan jika dihitung bersama
variabel lain yang berkaitan dengan perilaku seperti depresi,
ketidakpuasan pada keluarga, atau peristiwa hidup yang membuat stres.
Para peneliti mengatakan hal itu menunjukkan bahwa kecanduan ialah satu
faktor risiko terpisah bagi tindakan melukai diri.
Para ahli
menafsirkan kecanduan internet antara lain jika ada perasaan depresi,
gelisah, dan murung ketika tidak melakukan kegiatan internet. Semua itu
baru bisa hilang ketika pecandunya kembali melakukan kegiatan online.
Mengkhayal atau terlalu memikirkan kegiatan online adalah tanda lain
mengenai kecanduan internet. Meski diakui soal kecanduan internet ini
perlu diteliti lebih lanjut.
kecanduan internet punya kemungkinan lebih besar untuk melakukan
perbuatan yang membahayakan diri mereka. Demikian hasil studi ilmuwan
Australia-China.
Seperti dilaporkan Reuters, pekan lalu para
peneliti mengkaji 1.618 remaja berusia 13 sampai 18 tahun dari Provinsi
Guangdong di China mengenai perilaku memukul diri, menjambak, mencubit
atau membakar diri. Para responden juga diberi tes guna mengukur
tingkat kecanduan mereka terhadap internet.
Tes itu mendapati
bahwa sebanyak 10 persen siswa yang disurvei kecanduan internet pada
tingkat sedang, sementara kurang dari satu persen adalah pecandu berat
internet. Kecanduan internet telah dikategorikan sebagai masalah
kesehatan mental sejak pertengahan 1990-an dengan gejala yang serupa
dengan kecanduan lain.
"Semua siswa yang dikategorikan sebagai
kecanduan tingkat sedang terhadap internet, 2,4 kali lipat lebih besar
kemungkinannya melukai diri sendiri, satu sampai lima kali dalam 6
bulan belakangan dibandingkan dengan siswa yang tidak kecanduan
internet," kata Dr. Lawrence Lam dari University of Notre Dame,
Australia dan rekannya dari Sun Yat-Sen University, Guangzhou dalam
hasil risetnya.
Mereka mengatakan hasil itu menunjukkan
hubungan "yang kuat dan mencolok" antara kecanduan internet dan
tindakan melukai diri di kalangan remaja bahkan jika dihitung bersama
variabel lain yang berkaitan dengan perilaku seperti depresi,
ketidakpuasan pada keluarga, atau peristiwa hidup yang membuat stres.
Para peneliti mengatakan hal itu menunjukkan bahwa kecanduan ialah satu
faktor risiko terpisah bagi tindakan melukai diri.
Para ahli
menafsirkan kecanduan internet antara lain jika ada perasaan depresi,
gelisah, dan murung ketika tidak melakukan kegiatan internet. Semua itu
baru bisa hilang ketika pecandunya kembali melakukan kegiatan online.
Mengkhayal atau terlalu memikirkan kegiatan online adalah tanda lain
mengenai kecanduan internet. Meski diakui soal kecanduan internet ini
perlu diteliti lebih lanjut.
Similar topics
» PS Bank Sumsel Melaju ke 24 Besar
» JANGAN MEMPERSULIT DIRI
» Tips mempercepat koneksi internet anda
» Drawing 16 Besar Liga Champions Eropa 2009/2010
» Komentar Para Pelatih Atas Hasil Drawing 16 Besar
» JANGAN MEMPERSULIT DIRI
» Tips mempercepat koneksi internet anda
» Drawing 16 Besar Liga Champions Eropa 2009/2010
» Komentar Para Pelatih Atas Hasil Drawing 16 Besar
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Sat Feb 01, 2014 4:07 pm by Iwan Nirwana
» MAULID NABI DAN KONTROVERSI MAKNA BID'AH
Mon Jan 06, 2014 4:12 pm by Iwan Nirwana
» Bacaan Melihat dan Melewati Iringan Jenazah
Sat Jan 04, 2014 6:34 pm by Iwan Nirwana
» 1.2 TRILIUN RUPIAH HANYA UNTUK KEMBANG API
Thu Jan 02, 2014 6:41 pm by Iwan Nirwana
» lintas alam FKPI
Thu Dec 26, 2013 11:54 pm by Kalila
» all sahabat-sahabat
Sat Sep 08, 2012 1:24 pm by agussonisetiawan
» Kisah Si Pitung Jagoan Betawi
Fri May 04, 2012 10:42 pm by Tamu
» Tips mempercepat koneksi internet anda
Fri Apr 13, 2012 1:47 pm by Sharingan Eyes
» Download lagu2 islami
Fri Apr 13, 2012 1:42 am by Iwan Nirwana